watch sexy videos at nza-vids!
WWW.CERITAINDO.SEXTGEM.COM

Find us On Facebook and Twitter
facebook.jpg | twitter.jpg

Cerita sexs
nikmatnya payudara nani

Suatu ketika aku mengikuti Pelatihan selama
seminggu dan di kegiatan itu ada 5 perempuan
yang ikutan, salah satunya bernama Nani.
Selama kegiatan berlangsung, sering kulihat Nani
diam-diam memperhatikan aku tetapi kalau aku
tengok dia membuang muka.
Tubuhnya tidak terlalu tinggi tapi masih kencang dan
dari obrolan-obrolan saat istirahat aku tahu dia
sudah menikah dan punya 2 anak perempuan.
Saat istirahat makan siang, Nani menghampiriku dan
dia langsung bertanya nama lengkapku. Ketika ku
sebut namaku, langsung dia berkata “ Kamu kan
pacarnya Tuti waktu di SMP kan ?”. Aku kaget,
kenapa dia tahu dan ternyata baru terungkap bahwa
Nani ini sebenarnya sesekolah denganku saat SMP,
seangkatan tetapi beda kelas dan aku pada waktu itu
tidak kenal dekat dengannya.
Mulai dari situ, aku sering dekat dengan Nani,
ngobrol masa-masa sekolah dulu dan pada malam
menjelang penutupan pelatihan, aku ajak dia untuk
ngobrol terpisah dari teman-teman. Dari obrolan
berdua itu aku dapat menyimpulkan bahwa Nani
kurang bahagia dengan suaminya, saat dia bercerita
tentang kondisi keluarganya, dia sempat menangis.
Ku peluk tubuhnya dan dia sandarkan dadanya ke
dadaku. Ku belai rambutnya dengan lembut dan
entah setan dari mana yang masuk, perlahan ku
angkat dagunya lalu ku tatap matanya. Nani
memejamkan matanya sehingga akhirnya bibirku
mengecup bibirnya. Dari kecupan berubah jadi
ciuman karena Nani menyambut lidahku sehingga
kami terlibat dalam ciuman yang panas.
Nani tidak menolak saat ku remas lembut dadanya
bahkan tangannya malah menekan belakang leherku
saat ku ciumi lehernya.
Desah nafasnya memburu disertai dengan rintihan
dan perlahan ku belai pahanya … Nani sama sekali
tidak menolak.
Akhirnya “insiden mesra” itu terputus karena Panitia
sudah memanggil kembali seluruh peserta untuk
kumpul di ruang pelatihan.
Di ruang pelatihan kami jadi duduk berdua dan
sesekali tanganku meremas tangannya dan Nani
hanya senyum kalau aku lakukan itu.
Keesokan harinya usai penutupan, aku janjian untuk
bertemu dan karena di rumahku sedang kosong,
aku tawari dia untuk datang ke rumahku dan Nani
setuju. Asyik dah ……
Hari yang disepakati tiba, istri dan anak-anakku
sedang pergi berwisata ke Jogja selama seminggu,
otomatis di rumah hanya aku sendiri.
Jam 10 bel rumahku berbunyi dan ketika ku buka
pintu ruang tamu, Nani sudah berdiri di hadapanku.
Segera ku suruh dia masuk, ku kunci gerbang dan
pintu ruang tamu lalu segera aku peluk tubuhnya
dan kami terlibat dalam ciuman yang panjang dan
panas.
Tanganku dengan bebas bergerak meraba dan
meremas dadanya, pantatnya dan Nani membalas
pula dengan meremas dadaku. Sayangnya dia pakai
celana jeans sehingga aku tidak bisa meraba kulit
pahanya.
Ciuman panas ku hentikan lalu ku ajak dia ke
kamarku. Ku suruh dia utuk membuka bajunya dan
kusodorkan T shirtku. Dia buka kemeja dan celana
jeansnya dan kusuruh dia untuk membuka bh-nya
sekalian.
Saat dia hanya tinggal bercelana dalam, kembali aku
peluk tubuh setengah bugilnya dan kuciumi kembali
dia dengan lebih bebas. Nani membalas ciumanku
tak kalah panasnya lalu ku rebahkan dia di tempat
tidur.
Kami bergelut dengan penuh nafsu dan lidahku
bermain dengan bebas menjilati seluruh tubuhnya.
Lehernya, puting buah dadanya yang masih
kencang, perutnya yang mulus lalu pahanya yang
masih kencang. Nani mendesah dan merintih tiada
henti saat bibir, lidah dan tanganku bergerak ke
setiap sudut tubuhnya. Tapi saat ketika aku akan
menarik cd-nya telepon tiba-tiba berdering sehingga
terputus sudah kemesraan kami. Ku angkat telepon
ternyata dari istriku yang mengabari bahwa dia dan
anak-anak baru akan pulang 3 hari lagi.
Nani keluar dari kamar hanya menggunakan t shirt
yang ku berikan dan kemudian dia memelukku. Aku
tanyakan apakah dia sudah sarapan, ternyata belum
dan dia ingin makan bersamaku.
Maka ku ajak dia ke dapur dan kami masak berdua
sambil sesekali kami berciuman atau ku colek
bongkahan pantatnya yang masih kencang itu.
Kami sarapan di ruang keluarga sabil nonton tv.
Mesra banget, seperti pengantin baru. Kadang ku
suapi dia atau sebaliknya dan ketika acara sarapan
selesai, ku ajak dia untuk nonton acara televisi tapi
karena tidak ada acara yang menarik, ku tawari dia
untuk nonoton film biru, dia tidak menolak.
Jadilah kami nonton film biru dan saat film sudah
bermain beberapa waktu, nafsu kami bangkit
kembali dan kami kembali berciuman, saling
meraba, saling remas. T-shirt yang tadi dia gunakan
tanggal sudah dan dia hanya menggunakan cd yang
transparan begitu juga dengan aku yang tinggal
menggunakan cd yang sudah terasa sempit karena
batang kemaluanku sudah tegak mengeras.
Akhirnya aku bopong tubuh Nani ke kamar lalu
kubaringkan di ranjang. Kuciumi kembali senti demi
senti tubuhnya dan tangan Nani akhirnya merogoh
celana dalamku dan menggenggam batang
kemaluanku yang sudah mengeras. Aku sudah
terangsang sekali lalu akhirnya ku turunkan celana
dalamnya dan kulempar entah kemana. Kini, di
hadapanku tergolek tubuh Nani tanpa sehelai benang
menutupi tubuh mulusnya. Bulu yang tidak begitu
lebat yang berada di pangkal pahanya ku raba
dengan tanganku dan kurasakan kelembaban
lubangnya …. ku ciumi perutnya, ku mainkan
lidahku terus bergerak ke bawah dan akhirnya
tibalah aku di lubang kemaluannya yang memerah.
“Uuuuhhhhh …. Daaaannnnn …..” lenguh Nani saat
lidahku mulai menjilati bibir kemaluannya dan
tangannya menggerumas rambutku. Tubuh Nani
tersentak-sentak karena kenikmatan dan kumainkan
terus lidahku di lubangnya, di clithorisnya sehingga
kepala Nani menggeleng ke kiri- ke kanan karena
merasa kenikmatan bahkan pantatnya ikut naik
turun.
“Daaaannnn …. Oooohhhh …. Dannnnn …….. ahhhh
…..” ceracaunya dan tanganku pun turut beraksi
dengan meremas dadanya serta memainkan puting
dadanya yang sudah terasa mengeras.
“Daaaannnn ….. ayolllaaahhhh …. Oooohhhh …
akkkuuuu ggaaaakkkk kkkkuuuuaaaatttt ……” rintih
Nani sambil menarik-narik badanku. Tapi aku belum
mau memulai, ku lepas mulutku dari lubang
vaginanya dan ku sodorkan batang kemaluanku
untuk dikulumnya.
Sekarang giliran aku yang terhentak ketika Nani
memasukkan batang kemaluanku ke mulutnya.
Hisapan dan permainan lidahnya membuat aku
tersentak nikmat dan ketika ku rasakan cukup lalu ku
baringkan tubuhnya.
Kubuka pahanya dengan kakiku dan Nani
menatapku dengan sayu ….
“Ni …. Boleh yaa ?” aku Tanya dia saat kepala batang
kemaluanku sudah berada di depan lubang
vaginanya. Nani hanya menganggukkan kepalanya
dan perlahan ku tempelkan kepala kemaluanku lalu
ku dorong batangku memasuki lubangnya yang
licin dan basah.
“Oooouuuuhhhh …. Daaaannnn ….” rintih Nani
ambil mencengkram punggungku saat batang
kemaluanku sudah masuk seluruhnya.
Ku ayunkan tubuhku perlahan sehingga batangku
bergerak maju mundur di lubang vaginanya yang
masih terasa sempit dan Nani menyambut tiap
hujaman batang kemaluanku dengan mengangkat
pinggulnya. Bibirku bermain melumat bibirnya,
menjilati lehernya dan tanganku meremas dada,
pinggang, pantat dan pahanya.
Ayunan pinggulku disambut dengan goyangan
pinggulnya sehingga dari mulut kami hanya
terdengar desah, rintih kenikmatan.
Saat tubuh kami sudah bermandi peluh dan
gerakanku mulai semakin cepat, tiba tiba Nani
membalikkan tubuhku dan dia mengambil posisi
WOT.
Nani ayunkan pinggulnya di atas perutku dan terasa
sekali mulut rahimnya menggesek-gesek kepala
batang kemaluanku. Ku remas kedua toketnya
sambil kumainkan putingnya …. lalu gerakan Nani
semakin liar menggilas batang kemaluanku dan ……
“Ooooohhhh …. Daaaannnnnn” tubuh Nani
mengejang dan kurasakan ada yang hangat
menyirami batang kemaluanku.
Saat tubuh Nani ambruk, segera ku lebarkan
pahanya, ku tarik kakinya hingga menyadar di
pundakku lalu kembali kuhujamkan batang
kemaluanku ke lubang vaginanya.
Ku terjang dia dengan gerakanku yang keras dan ku
gigit gigit buah betisnya ….. mata Nani kadang
membeliak kadang terpejam merasakan keliaran
gerakan dan gigitanku ……. tangannya
mencengkram sprei, bantal dengan gerakan yang
tidak menentu …. dan ketika kurasakan bahwa aku
akan segera sampai segera ke tindih tubuhnya … ku
percepat gerakanku ……. saat ku benamkan se
dalam-dalanya batang kemaluanku …. aku
muntahkan cairan maniku di dasar luang vaginanya.
Ku peluk tubuhnya seerat mungkin dan Nani
menggigit bahuku karena ternyata saat aku meledak,
dia kembali mengalami orgasme.
Setelah air maniku sudah keluar semua di lubangnya
…. ku kecup bibirnya. Wajah dan tubuh Nani
bersimbah peluh sama dengan tubuhku. Saat akan
ku cabut batang kemaluanku, Nani menahannya
dengan kakinya dan dia bisikkan “ Biar Dan … biar
lepas sendiri …. Nikmat sekali kontolmu, Yang “
katanya sambil mengecup bibirku. Kami berciuman
dan akhirnya batang kemaluanku yang sudah
mengecil terlepas dengan sendirinya. Aku berbaring
dan Nani membaringkan kepalanya di dadaku.
Kupeluk tubuhnya dan dia memelukku.
Kami sempat tertidur kelelahan dan ketika aku
terbangun … Nani mengecup bibirku sambil berkata
“Malam ini aku nginep di sini yaa, Dan ?!” ku iyakan
karena masih dua malam lagi aku menikmati
kesendirianku sehingga aku bisa dengan merdeka
menikmati tubuh Nani sepuasku.
Kami kemudian mandi bersama dan di kamar
mandi karena kami mandi sambil bercumbu,
batangku mengeras kembali sehingga di kamar
mandi kembali ku benamkan batang kemaluanku.
Kusuruh Nani nungging berpegangan di bibir bak
dan ku susupkan batangku dari belakang. Tak kalah
panasnya tapi karena posisinya kurang nyaman
sehingga kami tidak menggapai orgasme. Kami
lanjutkan acara mandi yang tertunda dan selesai
mandi kami kembali bercumbu di sofa ruang
keluarga.
Dua malam kami bercumbu dan bersetubuh lagi
dan lagi sampai akhirnya tiba waktunya Nani harus
pulang. Kami buat janji untuk bertemu dan
mengulangi perselingkuhan nikmat kami dan Nani
sambut keinginanku karena dia juga ketagihan
dengan permainan mesra kami.
Selama 3 tahun kami jalani perselingkuhan, kadang
kami bertemu di hotel, menyewa bungalow bahkan
kami pernah beberapa kali bersetubuh di tenda saat
kami melakukan kemping bersama.
Hubungan kami akhirnya putus dengan baik-baik
karena kami sama-sama menyadari bahwa anak-
anak kami memerlukan perhatian penuh dari kami.
Usiaku saat memulai perselingkuhan dengannya
sudah 43 tahun dan Nani setahun lebih muda
dariku.


Adult | GO HOME | Exit
1/4628
U-ON

inc Powered by Xtgem.com